Selasa, 19 Jun 2018

AYAT 38-48

TAFSIR QURAN DAN HADIS TABARUK
SURAH BAQARAH AYAT 38-48
قُلْنَا اهْبِطُوا مِنْهَا جَمِيعًا فَإِمَّا يَأْتِيَنَّكُمْ مِنِّي هُدًى فَمَنْ تَبِعَ هُدَايَ فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ-   38.
        Kami berfirman: “Turunlah kamu dari surga! Kemudian jika benar-benar datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barangsiapa yang mengikuti petunjuk-Ku, tidak ada rasa takut pada mereka, dan mereka tidak bersedih hati”. وَالَّذِينَ كَفَرُوا وَكَذَّبُوا بِآيَاتِنَا أُولَٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ 39. Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya. يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ وَأَوْفُوا بِعَهْدِي أُوفِ بِعَهْدِكُمْ وَإِيَّايَ فَارْهَبُونِ 40. Wahai Bani Israil(21), ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku berikan kepadamu! Dan penuhilah janjimu kepada-Ku(22), niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu, dan takutlah kepada-Ku saja. وَآمِنُوا بِمَا أَنْزَلْتُ مُصَدِّقًا لِمَا مَعَكُمْ وَلَا تَكُونُوا أَوَّلَ كَافِرٍ بِهِ وَلَا تَشْتَرُوا بِآيَاتِي ثَمَنًا قَلِيلًا وَإِيَّايَ فَاتَّقُونِ 41. Dan berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (Al-Quran) yang membenarkan apa yang ada pada kamu (Taurat), dan janganlah kamu menjadi orang yang pertama kafir kepadanya, dan janganlah kamu jual ayat-ayat-Ku dengan harga murah, dan bertakwalah hanya pada-Ku. وَلَا تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ وَتَكْتُمُوا الْحَقَّ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ 42. Dan janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebathilan(23), dan (janganlah) kamu sembunyikan kebenaran, sedangkan kamu mengetahuinya. وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ 43. Dan laksanakanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan ruku´lah beserta orang-orang yang ruku´. أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ أَفَلَا تَعْقِلُونَ 44. Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri, padahal kamu membaca Kitab (Taurat)? Tidakkah kamu mengerti? وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ 45. Dan mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Dan shalat itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', الَّذِينَ يَظُنُّونَ أَنَّهُمْ مُلَاقُو رَبِّهِمْ وَأَنَّهُمْ إِلَيْهِ رَاجِعُونَ 46. (yaitu) mereka yang yakin, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya. يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ وَأَنِّي فَضَّلْتُكُمْ عَلَى الْعَالَمِينَ 47. Wahai Bani Israil! Ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku berikan kepadamu, dan Aku telah melebihkan kamu atas semua umat (pada masa itu). وَاتَّقُوا يَوْمًا لَا تَجْزِي نَفْسٌ عَنْ نَفْسٍ شَيْئًا وَلَا يُقْبَلُ مِنْهَا شَفَاعَةٌ وَلَا يُؤْخَذُ مِنْهَا عَدْلٌ وَلَا هُمْ يُنْصَرُونَ 48. Dan takutlah kamu pada hari (ketika) tidak seorangpun dapat membela orang lain, walau sedikitpun. Sedangkan syafa'at(24), dan tebusan apapun darinya tidak diterima, dan mereka tidak akan ditolong. --------------

Catatan Kaki 21. Israil adalah sebutan bagi Nabi Ya’qub A.s., Bani Israil adalah keturunan Nabi Ya’qub A.s. dan sekarang mereka dikenal dengan nama bangsa Yahudi. 22. Di antara janji Bani Israil kepada Allah ialah hanya menyembah Allah, tidak mengadakan tandingan bagi Allah, serta beriman kepada Nabi Muhammad Saw. sebagaimana yang tersebut di dalam Taurat. 23. Batil artinya kesalahan, kejahatan, kemungkaran, dan sebagainya. 24. Syafaat ialah pertolongan yang diberikan oleh Rasul dan orang-orang tertentu untuk meringankan adzab atau beban seseorang di akhirat, atas izin Allah.


Dakwah Kepada Bani Israil Sebagai telah kita maklumi pada keterangan-keterangan di atas selain dari persukuan Arab Bani Aus dan Bani Khazraj, maka ada pula penduduk Madinah dari pemeluk agama Yahudi. Mereka bukanlah bangsa Arab keturunan Qahthan atau Adrian. Tetapi mereka adalah keturunan dari Nabi Ya'qub a.s , Ya'qub putra dari Ishak a. s. dan Ishak putra dari Ibrahim a.s., semuanya adalah Rasul Allah. Beliau beranak laki-laki 12 orang , di antaranya Nabi Yusuf a.s. Maka berkembang-biaklah anak keturunan Nabi Ya'qub a. s. yang 12 orang ini. Gelar kehormatan yang diberikan Tuhan kepada Nabi Ya'qub a. s. ialah Israil. Ll di ujung itu ialah bahasa Ibrani yang artinya Allah. Israil kononnya berarti Amir pejuang bersama Allah. Bani Israil menerima Taurat dari Musa a. s.. Lama-lama timbullah pada mereka kesan bahwasa nya agama yang mereka pusakai dari nenek-moyang mereka itu yang dirumuskan dalam Taurat Nabi Musa a.s. dan Nabi-nabi yang lain sesudah Musa a.s., adalah khusus buat mereka belaka. Di antara 12 suku Bani Israil itu, yang terbesar adalah keturunan suku anak yang kedua, yaitu Yahuda. Lama kelamaan menjadi kebiasaanlah mereka menyebut diri Yahudi dan agama mereka agama Yahudi, yang dibangsakan kepada Yahuda itu. Padahal yang lebih tepat, supaya semuanya tercakup ialah kalau disebutkan Bani Israil. Maka selain dari dakwah untuk orang Arab, Qahthan dan Adnan, Nabi Muhammad s.a.w diperintahkan Tuhan menyampaikan dakwah kepada Bani Israil , persukuan mereka yang besar di Madinah ketika itu adalah Bani Nadhir, Bani Qainuqa, Bani Quraizhah dan lain-lain persukuan yang kecil-kecil. Dengan pindahnya Nabi Muhammad s.a.w ke Madinah, rapatlah pergaulan dengan mereka. Apatah lagi ketika itu kegiatan perdagangan ada di tangan mereka. Mereka selalu bertemu di pasar. Dan telah dibuat perjanjian akan hidup berdampingan secara damai.

Dan diriwayatkan oleh Ibnu Jarir dari Abu Sa’id al-Khudri, bahwa Rasulullah bersabda: “Adapun penghuni neraka, yang memang penghuninya, mereka tidak mati dan tidak pula hidup di dalamnya. Namun ada beberapa kaum yang masuk neraka disebabkan oleh dosa-dosa mereka, maka matilah mereka karena api neraka sehinggga tatkala mereka menjadi arang, diizinkanlah untuk mendapatkan syafa’at.” (HR. Muslim).
Ibnu Jarir menegaskan dalam Tafsirnya: "Orang Arab kadang­kadang menamai yakin itu dengan zhann, sebagaimana juga mereka pernah menamai gelap dengan sadafah dan terang dinamainya sadafah. Orang yang menyeru meminta tolong mereka namai shaarikh , dan orang tempat memohonkan pertolongan itu kadang-kadang mereka namai shaarikh juga. Dan ada lagi beberapa perumpamaan pemakaian nama-nama yang lain, yaitu menamai sesuatu keadaan dengan lawannya."Sekian kata Ibnu Jarir. Disebutkannya kata ihbath (penurunan Adam, Hawa dan Iblis) yang kedua ini karena makna sesudahnya yang berkaitan dengannya berbeda dengan ihbath (penurunan) pertama. Wallahu a’lam.

Tadabbur Ayat: Ayat 38 dan 39 meneruskan ayat sebelumnya terkait dengan dahsyatnya tipu daya setan. Akibat tertipu setan, Allah turunkan Adam dan Hawa dari surga ke bumi. Di bumi itulah mereka dan anak cucu mereka, Allah kembang biakkan sampai hari kiamat untuk menguji siapa di antara mereka yang menegakkan visi khilafah yang telah Allah tetapkan bagi mereka. Allah memberikan jaminan ketenangan dan ketenteraman bagi orang yang mengkuti petunjuk-Nya. Sedangkan bagi yang menolak petunjuk-Nya yang tercantum dalam Al-Qur’an, Allah canangkan mereka menjadi penghuni-penghuni neraka di akhirat kelak. Ayat 40-48 menjelaskan Bani Israel adalah contoh manusia-manusia kafir pada Allah. Mereka memiliki karakter buruk seperti, kufur nikmat, ingkar janji, tidak takut pada Allah, tidak mau beriman kepada Al-Qur’an, menjual ayat-ayat Allah untuk kepentingan dunia, mencampurkan yang hak dengan yang bathil, menyembunyikan yang hak, tidak salat, tidak mau membayar zakat, tidak mau salat berjamaah, menyuruh orang lain berbuat baik, tetapi tidak mau melakukannya, membaca Al-Kitab, tapi tidak mengerti isinya, tidak menjadikan sabar dan salat sebagai penolong, tidak bisa khusyuk salat, ragu pada akhirat dan sebagainya. Semua sifat dan perilaku buruk tersebut bermuara dari tidak takut pada hari kiamat atau hari pembalasan di mana tidak berlaku pembela, rekomendasi, dan tebusan.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

JILIK KE 2 TAFSIR QURAN DAN HADIS TABARUK AKAN BERPINDAH PADA EKAUN G.MAIL YANG BAHARU,.,.INSYAALLAH PADA TAHUN 2019,.,.,AMIIIN

JILIK KE 2 TAFSIR QURAN DAN HADIS TABARUK AKAN BERPINDAH PADA EKAUN G.MAIL YANG BAHARU,.,.INSYAALLAH PADA TAHUN 2019,.,.,AMIIIN